Flutter - Cara Baru Membuat Native Application

- Maret 16, 2018
Pada acara Mobile World Congress 2018 Februari lalu, Google secara resmi mengumumkan ketersediaan versi beta dari Flutter. Apa itu Flutter? Flutter adalah UI mobile framework dari Google yang membantu developer membangun aplikasi native (native application) berkualitas tinggi untuk Android itu sendiri dan bahkan untuk iOS sekaligus dalam bahasa pemrograman Dart.

Di desain untuk developer mobile yang baru berkecimpung maupun yang sudah memiliki banyak pengalaman, Flutter bisa membantu kita dalam membuat aplikasi yang menarik dalam waktu yang lebih cepat. Sejak rilis versi alpha, Google telah menambahkan fitur-fitur seperti dukungan untuk screen reader dan fitur aksesibilitas lainnya seperti teks kanan ke kiri, settingan lokal, dukungan untuk iPhone X dan iOS 11, inline video, dan lain-lain. Fluter memiliki desain yang cukup baik, memiliki animasi yang soft dan lembut dan memiliki performa yang sangat baik.


Mengapa Flutter ?

Flutter memiliki kemampuan untuk me-reload atau me-refresh halaman dengan sangat cepat. Misalnya Anda melakukan perubahan-perubahan coding, maka Flutter akan memperlihatkan hasil perubahannya dengan cepat dengan hitungan detik, atau bahkan tidak sampai satu detik. Berbeda dengan Android Studio yang membutuhkan proses loading yang lama. Cukup dengan me-refresh hasil perubahan coding, maka tampilan visual pada emulator akan berubah dengan seketika, fitur ini disebut dengan HOT RELOAD.


Flutter memiliki tampilan UI yang lebih menarik, moderen dan expresive, berbasis Material Design dan Cuporteno (ala iOS) widget, rich motion API, natural scrolling serta dan animasi yang smooth.
Flutter juga dapat dipadukan denga platform API yang lain, SDK pihak ketiga, bahkan native code.


Sehingga kita bisa memanfaatkan kode-kode Java, Swift dan ObjCode yang sudah adan, serta secara native dapat memanfaatkan SKD dari Android itu sendiri dan tidak ketinggalan iOS. Pastinya aplikasi yang sudah dibuat, tentunya bisa kita upload ke Google Play, ataupun Apple Store

Apa yang Dibutuhkan?

Karena Flutter adalah UI Framework, jadi yang dibutuhkan hanyalah sebuah text editor. Tetapi karena akan menggunakan SDK dari Android atau iOS, maka perlu juga ditambahakan Android Studio bagi developer Android, dan Swift atau XCode bagi developer iOS.
Framework Flutter tersedia untuk Sistem Operasi Windows, MacOS bahkan untuk Linux

Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi situs resmi Flutter.io.
Demikian postingan kali tentang Flutter, semoga bermanfaat
(z)

sumber: flutter.io


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search