Google Adsense for Clean Water? Yaa, kalau di platform Youtube, ini sudah termasuk ClickBait, kalau platform Blog, apa yah namanya?
Google Adsense for Clean Water bukan merupakan gerakan kampanye air bersih dari Google, melainkan cuma sedikit cerita dari saya sebagai blogger pemula yang tanggal 22 kemarin, alhamdulillah dapat Payout dari Google Adsense dan saya gunakan untuk "ditukar" dengan Filter Air.
Iyaa, itukan curhatan, hubungannya dengan air bersih di mana? Lagi, satu fitur yang kurang saya perhatikan waktu melihat kontrakan sekarang adalah air bersih, di mana waktu "demo" kontrakan, air dari keran dibuka lebar, sehingga kuenceng, dan saya pun periksa pake' tangan, kelihatan "bersih dan bening". Barulah setelah pindah, beres-beres barang, mau mandi, lihat airnya, terdapat banyak endapan (sedimen) tanah kuning atau mungkin karatan, entahlah kurang tahu.
Jadi filter air akan melalui 3 tahap proses penyaringan,
Tahap Pertama. Filter sedimen (endapan), untuk menyaring partikel-partikel yang besar seperti kotoran, lumpur, pasir ataupun debu. Filter ini memiliki 3 ukuran besar partikel, yakni 0.5mikron, 0.3mikron dan 0.1mikron.
Tahap Kedua. Istilahnya GAC (granular actived carbon), yang berfungsi untuk menyerap bau, warna, rasa tak sedap, bahan kimia (organik) dan sisa klorin.
Tahap Ketiga. CTO (Clorinre Taste Odor), pada tahap ini filter berfungsi sebagai tahap lanjut untuk menyerap bau, warna, bahan kimia dan klorin pada air.
Setelah semuanya saya rakit (proses perakitan saya lupa dokumentasikan, terburu nafsu ingin mandi air bersih), langsung coba pasang di kamar mandi. Jangan kaget, di beberapa detik awal, air yang keluar akan berwarna hitam, ini karena bahan karbon aktif pada filter ketiga. Tetapi setelah satu menit, air akan bersih dan bening, tetapi sayangnya masih ada bau tanah (sumur bor). Ini yang akan menjadi PR buat saya, untuk menghilangkan bau sumur bagusnya menggunakan filter apa. Atau, mungkin dengan menambahkan satu filter lagi di tahap akhir. Nantilah saya update pada postingan selanjutnya.
Ini adalah gambar penempatan Filter Air 3 Tahap di kamar mandi kontrakan kami, tidak permanen, biar gampang bongkar-bongkarnya kalau pindah kontrakan lagi.
Kondisi air sebelum masuk filter, yang kami gunakan selama 1 minggu awal.
Kondisi air setelah melalui proses filtrasi 3 tahap.
Semoga bermanfaat.
(z)
Google Adsense for Clean Water bukan merupakan gerakan kampanye air bersih dari Google, melainkan cuma sedikit cerita dari saya sebagai blogger pemula yang tanggal 22 kemarin, alhamdulillah dapat Payout dari Google Adsense dan saya gunakan untuk "ditukar" dengan Filter Air.
Curhat
Hubungan dengan air bersih di mana? Begini, tepat sepekan yang lalu, kami berpindah rumah kontrakan, mencari kontrakan dengan fitur Listrik Prabayar. Karena di tempat kami yang lama, total beban/biaya listrik, dibagi rata ke masing-masing penghuni kontrakan. Hal ini kurang saya setujui karena kami tidak bisa melakukan penghematan pada pemakaian listrik, walaupun menghemat dengan menggunakan peralatan listrik seminim mungkin (hanya kipas dan charging laptop+hp). Sementara tetangga kanan kiri kami, perabotan full-set, dispenser, kulkas, mesin cuci dan sebagainya. Sudahlah, akhirnya kami memutuskan untuk berpindah ke Bapak Kost yang lain :D.Iyaa, itukan curhatan, hubungannya dengan air bersih di mana? Lagi, satu fitur yang kurang saya perhatikan waktu melihat kontrakan sekarang adalah air bersih, di mana waktu "demo" kontrakan, air dari keran dibuka lebar, sehingga kuenceng, dan saya pun periksa pake' tangan, kelihatan "bersih dan bening". Barulah setelah pindah, beres-beres barang, mau mandi, lihat airnya, terdapat banyak endapan (sedimen) tanah kuning atau mungkin karatan, entahlah kurang tahu.
Filter Air
Untuk solusi air yang keruh ini, saya cari informasi filter air, kebetulan dapat filter air yang simpel dan langsung pasang di mulut keran. Setelah dipasang, hasilnya? Hampir sama saja, berkurang hanya sekitar 5% kekeruhan saja.
Google Adsense for Clean Water
Akhirnya setelah mencari informasi lebih detail tentang filter air, saya menemukan lapak di Tokopedia yang menjual Filter Air 3 Tahap
Jadi filter air akan melalui 3 tahap proses penyaringan,
Tahap Pertama. Filter sedimen (endapan), untuk menyaring partikel-partikel yang besar seperti kotoran, lumpur, pasir ataupun debu. Filter ini memiliki 3 ukuran besar partikel, yakni 0.5mikron, 0.3mikron dan 0.1mikron.
Tahap Kedua. Istilahnya GAC (granular actived carbon), yang berfungsi untuk menyerap bau, warna, rasa tak sedap, bahan kimia (organik) dan sisa klorin.
Tahap Ketiga. CTO (Clorinre Taste Odor), pada tahap ini filter berfungsi sebagai tahap lanjut untuk menyerap bau, warna, bahan kimia dan klorin pada air.
Setelah semuanya saya rakit (proses perakitan saya lupa dokumentasikan, terburu nafsu ingin mandi air bersih), langsung coba pasang di kamar mandi. Jangan kaget, di beberapa detik awal, air yang keluar akan berwarna hitam, ini karena bahan karbon aktif pada filter ketiga. Tetapi setelah satu menit, air akan bersih dan bening, tetapi sayangnya masih ada bau tanah (sumur bor). Ini yang akan menjadi PR buat saya, untuk menghilangkan bau sumur bagusnya menggunakan filter apa. Atau, mungkin dengan menambahkan satu filter lagi di tahap akhir. Nantilah saya update pada postingan selanjutnya.
Ini adalah gambar penempatan Filter Air 3 Tahap di kamar mandi kontrakan kami, tidak permanen, biar gampang bongkar-bongkarnya kalau pindah kontrakan lagi.
Kondisi air sebelum masuk filter, yang kami gunakan selama 1 minggu awal.
Kondisi air setelah melalui proses filtrasi 3 tahap.
Semoga bermanfaat.
(z)
mantap alatnya, jadi teringat dulu saat tinggal di kota Rantau Prapat, Sumatera Utara dimana airnya keruh alias kurang jernih. Kenapa alat ini tidak dari dulu ada ya
BalasHapustrims dah mampir, lagi nyari2 referensi lagi nih,
Hapusbuat ngilangin bau sumur atau bau tanahnya.
:D